Potatoqq – Manchester United rupanya tidak ingin kehilangan penjaga gawang muda, Dean Henderson. Dalam waktu dua pekan ke depan, mereka akan merampungkan negosiasi kontrak baru dengannya.

Dean Henderson tampil bagus dalam dua musim terakhir, dengan status pemain pinjaman di Sheffield United. Kiper berusia 23 tahun itu dinilai pantas untuk menjadi pemilik jersey nomor satu di Manchester United.

Pada musim 2019/2020, Dean Henderson mencatatkan 13 kali clean sheet di Premier League. Dia punya andil besar pada capaian Sheffield yang berada di posisi sembilan klasemen akhir Premier League.

Dean Henderson mendapat banyak pujian. Sebab, Sheffield menjadi tim yang tampil solid. Mereka hanya kebobolan 39 gol saja musim ini. Catatan ini baik dari Chelsea yang kebobolan 54 gol dan Arsenal dengan 48 gol.

2 Minggu Lagi

Musim 2019/2020 usai dan kini masa depan Dean Henderson menjadi topik panas di Inggris. Manchester United belum juga memberi kepastian apakah dia masuk dalam rencana Ole Gunnar Solskjaer musim depan atau tidak.

Sementara itu, Chelsea berupaya keras untuk mengejar servis Dean Henderson. Bahkan, The Blues dikabarkan bakal memberi gaji besar pada Dean Henderson. Chelsea menyiapkan bayaran hingga 170 ribu pounds per pekan untuknya.

Dean Henderson belum memberi respon atas ketertarikan Chelsea. Sedangkan, pihak Chelsea terus berupaya karena mereka benar-benar membutuhkan kiper baru karena performa Kepa di bawah standar pada musim ini.

Namun, dikutip dari Sky Sports, Manchester United telah mengambil langkah terkait masa depan Dean Henderson. United akan memberi tawaran kontrak jangka panjang, tetapi negosiasi baru dimulai dua pekan ke depan.

Ed Woodward Masih Susun Anggaran

Manchester United nampaknya tidak akan melakukan keputusan penting pada pekan ini. Sebab, Ed Woodward baru akan melakukan pertemuan dengan direksi klub akhir pekan ini untuk membahas anggaran klub musim depan.

United tetap melihat Dean Henderson sebagai opsi mereka di masa depan. Mereka menyiapkan kontrak dengan durasi lima tahun dan gaji dalam jumlah besar kepada Dean Henderson, tetapi menunggu anggaran yang diajukan Ed Woodward disepakati direksi klub.

Sementara itu, Ole Gunnar Solskjaer diyakini tidak ragu pada kemampuan Dean Henderson. Beberapa kali dia melempar pujian pada sang kiper muda dan disebut bisa menjadi pemilik jersey nomor satu di United.

Sumber: Sky Sports

Potatoqq – Saat menghadapi Cagliari, Maurizio Sarri melakukan rotasi besar-besaran dalam starting XI Juventus. Kendati demikian, mantan pelatih Chelsea tersebut masih memainkan sosok Cristiano Ronaldo.

Seperti yang diketahui, Ronaldo adalah pemain Juventus paling produktif dalam urusan menjebol gawang lawan. Penyerang berkebangsaan Portugal itu sudah mencetak 31 gol di pentas Serie A musim ini.

Beberapa golnya memberikan hasil penting untuk Juventus. Contohnya saat berhadapan dengan Sampdoria beberapa hari lalu, di mana golnya membuat klub berjuluk Bianconeri itu sukses mengunci gelar juara Serie A 2019/20.

Trofi sudah di tangan, namun Sarri masih memainkan Ronaldo hingga peluit panjang dibunyikan. Sementara laga leg kedua babak 16 besar Liga Champions yang krusial akan digelar tidak lama lagi. Padahal itu lebih penting.

Ronaldo yang Ingin Bermain

Sarri pun sejatinya tahu bahwa dirinya harus memberikan waktu istirahat buat pemain pentingnya. Matthijs De Ligt serta Adrien Rabiot tidak terlihat dan Miralem Pjanic juga Gonzalo Higuain hanya dimainkan hingga babak kedua.

Bangku cadangan didominasi oleh pemain muda dan bahkan, Simone Muratore yang merupakan bagian dari skuat U-23, dimainkan sejak menit awal untuk memberikan waktu istirahat buat Blaise Matuidi.

Lalu mengapa Ronaldo masih bermain hingga menit akhir? Sarri memberikan penjelasan kepada awak media selepas pertandingan berakhir. Ia mengatakan kalau Ronaldo sendiri yang ingin bermain saat menghadai Cagliari.

“Saya berbicara dengannya kemarin, dia sangat termotivasi, ingin bermain, sangat antusias dan merasa baik-baik saja. Kami membuat keputusan bersama, dia tahu tubuhnya lebih baik dari orang lain,” ujarnya kepada DAZN.

Puas dengan Performa Ronaldo

Pada akhirnya, dengan Ronaldo pun Juventus masih menelan kekalahan atas Cagliari. Pertandingan yang dilangsungkan di Sardegna Arena pada Kamis (30/7/2020) dinihari tadi selesai dengan skor 0-2.

Ronaldo gagal menambah koleksi golnya dan semakin jauh dari top skorer Serie A musim ini, Ciro Immobile. Kendati demikian, Sarri merasa bahwa permainan Ronaldo beserta penyerang lainnya tidak begitu buruk.

“Ronaldo mengandalkan insting dan tidak begitu cocok dengan peran taktik tertentu, yang di mana itu juga menjadi kekuatannya,” tambahnya.

“Itu artinya striker lain harus beradaptasi dengan pergerakan Cristiano. Kami juga melakukannya dengan baik pada malam ini, namun tidak mampu mengakhiri pergerakan itu,” tutup Sarri.

(Football Italia)

Potatoqq – Manajer Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer, menolak mendapat pujian usai membawa timnya lolos ke Liga Champions. Solskjaer lebih senang mendapat kritik karena itu membuatnya lebih tangguh.

Manchester United telah merampungkan Premier League 2019/2020. Pada laga pekan ke-38, Minggu (26/7/2020) malam WIB, Setan Merah menang dengan skor 2-0 atas Leicester City di King Power Stadium.

Dua gol United dicetak Bruno Fernandes pada menit ke-71 [penalti] dan Jesse Lingard pada menit 90+8.

Hasil ini membuat United berada di posisi ke-3 klasemen akhir. Setan Merah mendapatkan 66 poin. Jumlah poin yang sama didapat Chelsea, tetapi harus berada di posisi keempat karena kalah selisih gol dari United.

Solskjaer Menolak Pujian

Pada musim 2019/2020 ini, United tak bermain di Liga Champions. Mereka hanya berlaga di Liga Europa karena musim lalu berada di posisi kelima klasemen. Dan, bagi klub seperti United, absen di Liga Champions adalah masalah besar.

Banyak kritik menerpa United atas kegagalan musim lalu. Bahkan, mereka juga diragukan pada musim 2019/2020 ini. Akan tetapi, Solskjaer mampu membungkam semua keraguan itu dengan ada di posisi ketiga.

“Semua prediksi adalah kami ada di posisi keenam atau ketujuh. Itu benar. Jika saya dikritik itu membuat saya lebih kuat dan lebih percaya pada apa yang saya lakukan,” buka Solskjaer dikutip dari Sportsmole.

“Tolong jangan terlalu memuji saya karena Anda bisa berpuas diri. Itulah yang saya lakukan,” tambah manajer 47 tahun.

Percaya Proses

Kinerja Manchester United dan Solskjaer memang mendapat banyak kritik. Bahkan, legenda klub seperti Gary Neville, Roy Keane, dan Rio Ferdinand, sering memberi komentar pedas. Namun, Solskjaer tetap yakin pada proses yang dibangunnya.

“Saya percaya pada apa yang saya lakukan dan apa yang telah saya lakukan. Kita semua memiliki ide berbeda untuk manajemen dan saya melakukannya dengan cara saya. Itulah satu-satunya cara saya bisa lakukan.”

“Saya memiliki staf yang fantastis dan para pemain telah percaya pada proses ini. Musim depan dengan Liga Champions bukan Liga Europa akan berbeda,” tutup Solskjaer.

Sumber: Sportsmole

http://klikbets.asia/

Potatoqq – Klub Premier League, Manchester United dirumorkan akan mendatangkan bek tengah baru di musim panas ini. Setan Merah dirumorkan akan mengangkut bek yang memperkuat Lille, Gabriel Magalhaes di musim panas nanti.

Tahun lalu, Manchester United berinvestasi besar untuk memperkuat lini pertahanan mereka. Setan Merah mengeluarkan 80 juta pounds untuk membeli Harry Maguire dari Leicester City.

Maguire sejauh ini memberikan dampak yang cukup besar untuk lini pertahanan MU. Namun Solskjaer menilai sang kapten belum punya tandem yang sepadan sehingga ia kini sedang mencari-cari bek tengah baru di musim panas nanti.

Record mengklaim bahwa MU sudah mengantongi satu nama untuk tandem Maguire musim depan. Mereka berencana merekrut Gabriel Magalhaes dari Lille.

Performa Impresif

Menurut laporan tersebut, tim pemandu bakat MU sangat merekomendasikan nama Magalhaes ke Solskjaer.

Sang bek memang masih berusia 22 tahun. Namun ia sudah menjadi pilar di lini pertahanan Lille musim ini.

Ia juga selalu menunjukkan performa yang tangguh dan juga konsisten. Selain itu ia memiliki karakteristik kecepatan yang bagus, sehingga ia bisa menutupi kelemahan Maguire musim depan.

Pilihan Kedua

Menurut laporan yang sama, Magalhaes sebenarnya bukan pilihan pertama Manchester United di musim panas nanti.

Target bek utama United adalah Kalidou Koulibaly. Bek milik Napoli itu dinilai punya karakteristik yang sempurna untuk jadi tandem Maguire.

Namun harga bek Timnas Senegal itu terlalu mahal, sehingga Manchester United beralih ke Magalhaes yang harganya lebih terjangkau.

Mahar Transfer

Manajemen MU tidak perlu keluar uang banyak untuk mengamankan jasa Magalhaes.

Bek asal Brasil itu bisa direkrut di angka 25 juta Euro saja di musim panas nanti.

(Record)